Halaman

Selasa, 02 Oktober 2012

Hayalanku terbang bersama angin malam
Membayangkan dia yang ku puja
Merah merona menghiasi bibir
Yang selalu jadi idamanku
Pikiranku hambur
Saat senyuman itu tertuju padaku
Datang seperti gerombolan kumbang
Yang mencari bunga
Ku tak tahu
Entah aku sadar atau sekedar…
Saat senyuman itu tertuju padaku
Datang seperti amokan masa
Yang menghajar pencuri
Angin sepertinya ingin menghiasi hujan
Manakala hujan mengajaknya
Sulit ku pastikan
Tentang arti diriku baginya
Setelah dia memberikan sinyal pertama
Tapi biarlah semua ini berjalan
Meskipun hanya hayalan belaka

Tidak ada komentar:

Posting Komentar